Dari beberapa sumber informasi bisa dikatakan bahwa akuntansi ini berhubungan dengan keuangan.
Lalu sebenarnya apa perbedaan akuntansi dan keuangan tersebut?
Berikut penjelasannya:
Akuntansi pada dasarnya memiliki peran untuk mencatat dan mengelompokkan dari seluruh transaksi sehingga akan menghasilkan sebuah laporan keuangan yang dibutuhkan oleh perusahaan secara akurat dan tepat.
Di mana akuntansi ini memiliki standar dan aturan tersendiri dalam melakukan pencatatan dan pengelompokan pada seluruh transaksi.
Selanjutnya dari akuntansi tersebut akan menghasilkan sebuah laporan keuangan yang terdiri dari laporan laba rugi dan neraca.
Di mana laporan laba rugi akan menggambarkan suatu hasil dalam menjalankan bisnis dalam suatu periode dengan waktu tertentu.
Sedangkan untuk neraca akan menggambarkan posisi keuangan suatu organisasi pada waktu tertentu.
Dengan begitu, dari laporan keuangan tersebutlah dapat membantu suatu perusahaan yang menjalankan bisnis untuk mengetahui hasil dan posisi keuangannya.
Sehingga ketika perusahaan mengalami suatu hasil dan posisi keuangan yang kurang baik, maka akan membantu untuk proses evaluasi terkait kinerja perusahaan.
Akan tetapi, jika hasil dan posisi keuangan dari perusahaan tersebut dapat dikatakan aman, maka juga harus tetap melakukan pengawasan dan peningkatan kinerja perusahaan.
Definisi akuntansi tersebut membuat suatu perusahaan perlu seseorang untuk menjadi akuntan dalam bisnis yang dijalankan.
Di mana akuntan akan berperan dalam mengelola seluruh fungsi akuntansi dalam memproses data dan informasi keuangan agar lebih akurat dan tepat.
Akuntan juga dapat membantu dalam merencanakan, dan mengontrol arus kas perusahaan.
Selain itu, akuntan juga bertugas merencanakan dan mengonsolidasikan perpajakan seluruh perusahaan untuk memastikan efisiensi biaya dan kepatuhan terhadap peraturan perpajakan serta masih banyak lagi.
Sedangkan untuk keuangan merupakan kegiatan dan suatu kemampuan atau otoritas dalam mencari atau menerima dana, mengelola dan mengeluarkan uang atau melakukan pembayara
Dalam melakukan proses atau tugas tersebut, staf keuangan tidak memiliki standar dan aturan yang baku seperti pada akuntansi.
Di mana dalam proses keuangan pada saat mencari dana dapat berupa dari pinjaman atau penerbitan saham.
Selanjutnya dana tersebut akan dikelola untuk modal bisnis, seperti misalnya pembelian bahan baku.
Kemudian dari hasil pengelolaan dana tersebut maka diharapkan akan menghasilkan dana berupa keuntungan.
Tentunya ketika perusahaan mampu melakukan proses keuangan dengan baik maka akan mendorong terjadinya kinerja perusahaan yang lebih produktif.
Sudah sewajarnya para pengusaha memanfaatkan perkembangan teknologi untuk mengembangkan bisnis mereka. Salah satunya, perkembangan teknologi dimanfaatkan untuk strategi, usaha, atau kiat pemasaran bisnis. Di tahun-tahun terakhir ini, sudah banyak bisnis yang memanfaatkan Digital Marketing dalam kiat pemasarannya. Namun, tentu sebelum mengaplikasikannya, Anda sebagai pebisnis... Selengkapnya
Salah satu pencegahan yang bisa Anda lakukan untuk terhindar dari fraud adalah meminta auditor internal untuk menganalisis laporan keuangan perusahaan. Dengan tindakan ini, auditor dapat mendeteksi berbagai kecurangan yang terjadi di perusahaan Anda. Dalam menjalankan analisis ini, auditor menjalankan peran... Selengkapnya
Saat ini software akuntansi online sedang dipakai banyak perusahaan. Berbagai macam bidang di dalam sebuah perusahaan menerapkan sistem cloud service untuk menjalankan usahanya seperti manajemen, HRD, keuangan dll Software akuntansi online pada dasarnya sama seperti software akuntansi desktop pada umumnya.... Selengkapnya
Belum ada Komentar untuk Perbedaan Akuntansi dan Keuangan dalam Bisnis